Jakarta - Kab Mamasa Salah satu Daerah Di Provinsi Sulawesi Barat Yang Terletak Di Bagian Pegunungan Dengan Salah Satu Daerah Penghasil Kopi Terbesar Di Provinsi Sulbar.
MAMASA salah Satu Daerah Pemekaran Dari Polmas, (Polman Sekarang) Yang Di Nahkodai Oleh Ramlan Badawi Sosok Bupati 13 Tahun ini Menjabat, Ditangan Beliau Mamasa Meraih Beberapa Penghargaan Dari BPK ( Badan Pemeriksa Keuangan) Baik WTP serta Disclaimer .
Memasuki Beberapa Tahun Ini Belakangan ini, Terjadi Devisit Di Kab Mamasa Yang Berkisar Mencapai 200 Milyar. Menandakan Bahwa Keuangan Mamasa Sedang Dalam Masalah, Dengan Banyak Nya Penunggakan Pembayaran Honor, Baik Tenaga Medis, Pendidikan Serta Aparat Desa Yang Masih Banyak Belum Terbayarkan Sampai Detik Ini. ada Yang Menunggak 5 sampai 8 Bulan.
Kini Mamasa Menuai Sorotan Dan Kritikan Dari Berbagai Anak Muda Dan Mahasiswa Yang Mengatasnamakan Dirinya Sebagai Aliansi Pemuda Dan Mahasiswa Indonesia Timur Yang Berkedudukan Di Ibu Kota Jakarta Turut Serta Prihatin Melihat Kab Mamasa Saat Sekarang ini.
Sambil Ber Orasi Secara Bergantian, Sekitar Puluhan Massa , Mereka Melakukan Aksi Unjuk Rasa Jilid 1 (Satu) Di Depan Kantor KPK RI kuningan Jakarta Menuntut Agar KPK Turun Tangan Melihat Kondisi Mamasa Yang Sedang Terjadi Saat Ini. dan Menuntut Agar kepala BKAD Kab Mamasa (Heri Kurniawan) Diperiksa Secara Transparansi, Sebab Sekelompok Massa Unjuk Rasa Menduga, Bahwa Dialah Biang Kerok Sehingga Mamasa Devisit Sampai 200 Milyar 3 Tahun Belakangan Ini, sedangkan Data Yang Ditemukan Ada Sekitar 200 Milyar Pula Anggaran Hibah dan Bansos Selama Tahun 2020.2021.2022 serta 2023.
Massa Aksi Unjuk rasa Menuntut Pula Kepada Bupati Mamasa (H.Ramlan Badawi) Agar Kepala BKAD Mamasa Segera Dicopot Dalam Waktu Dekat Ini, Sebab Di Akhir Periode Bapak Bupati Mamasa Harus Terkesan Bersih Dari KKN, Korupsi , Kolusi Dan Nepotisme.
Dan Jika Apa Yang Kami Tuntut kan Tidak di Indahkan, Maka Kami Akan Melakukan Konsulidasi Jauh Lebih Besar Dari Hari Ini, Dan Kami Akan Melakukan Aksi Unjuk Rasa Jilid 2. Ungkap" bahrun Yang Bertugas Sebagai Korlap Aksi (18/08/23)
Kami Akan Menunggu Jawaban Dari KPK atas Kesiapan nya Untuk Berkunjung ke Mamasa Sulbar 1 Kali Dalam 48 Jam Setelah Aksi Ini, Dan Kami Berjanji Siap Mengawal TIM KPK RI Yang Akan Berkunjung Ke Mamasa Sulbar Dalam Waktu Dekat Ini. Pungkas Bahrun.
Serta Bupati Mamasa Harus Segera Bersikap Atas Apa Yang Menjadi Tuntutan Kami, Yaitu Kepala BKAD Mamasa. Harus Dicopot...
Tutup" Bahrun.